Menu

Mode Gelap

NEWS Netsatu.com · 14 Agu 2024

Bupati Sumenep Apresiasi Kinerja Bappeda Sumenep Dalam Seminar Forum Group Discussion


					Bupati Sumenep Apresiasi Kinerja Bappeda Sumenep Dalam Seminar Forum Group Discussion Perbesar

 

SUMENEP, NETSATU.COM,- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur, melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) setempat mengadakan Seminar dan Forum Group Discussion (FGD).

Acara tersebut dikemas dalam tema Kemiskinan yang berlangsung di ruang rapat Potre Koneng, Kantor Bappeda Sumenep, dan dihadiri oleh Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo.

Sejumlah narasumber dan moderator yang ahli di bidangnya turut hadir, termasuk Prof. Dr. Bagong Suyanto, Guru Besar FISIP Unair, dan Joko Santoso, Kepala BPS Kabupaten Sumenep.

Bupati Sumenep Dr.Achmad Fauzi Wongsojudo, S.H.,M.H dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini.

“Kami sangat serius dalam upaya mengentaskan kemiskinan di Kabupaten Sumenep. Melalui seminar dan FGD ini, kami berharap dapat memperoleh banyak masukan dan strategi efektif untuk menanggulangi kemiskinan di daerah kami,” ujar Bupati Fauzi pada Kamis (01/08/2024).

Sementara itu, Kepala Bappeda Sumenep, Arif Firmanto, mengatakan bahwa kegiatan ini juga berupaya untuk memetakan berbagai model kemiskinan di Indonesia, khususnya di Sumenep dalam menyelenggarakan Pendidikan Inklusi.

“Menciptakan platform satu data kemiskinan, serta merancang skema evaluasi, monitoring, dan dampak program penanggulangan kemiskinan,” kata Arif dalam keterangannya.

Lebih lanjut, dirinya mengungkapkan bahwa seminar dan FGD ini bertujuan untuk membuka wawasan dan menyamakan persepsi tentang kemiskinan, baik dari segi konseptual maupun indikator yang terukur serta fakta di lapangan.

“Tak kalah penting, kegiatan ini juga bertujuan untuk merancang inovasi bentuk, model, dan pola penanggulangan kemiskinan,” pungkasnya.

Sebatas informasi tambahan, kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini diikuti oleh 31 peserta yang terdiri dari berbagai elemen masyarakat, termasuk TKPK Kabupaten Sumenep, perangkat daerah, instansi vertikal, tenaga ahli Bupati Sumenep, perguruan tinggi, pondok pesantren, organisasi kemasyarakatan, dan lembaga swadaya masyarakat.

Para peserta diajak untuk berdiskusi dan memberikan ide-ide inovatif terkait penanggulangan kemiskinan. Dalam FGD, peserta dibagi dalam beberapa kelompok untuk membahas berbagai aspek kemiskinan secara lebih mendalam dan menyeluruh.

 

( Red/Dav )

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Publisher

Baca Lainnya

Menyoal Pagar Laut dan Kelangkaan LPG, Kebijakan Gagal Rakyat yang Terabaikan

7 Februari 2025 - 16:24

Bapopeda Sumenep Berkomitment Dalam program RPKD Kabupaten Sumenep Periode 2025-2029

30 Desember 2024 - 03:39

Bappeda Sumenep Berkomitmen Dan Mendukung Implementasi Program Satu Data Indonesia

30 Desember 2024 - 03:20

Prestasi Cemerlang, Aurel Tim IJP Sumenep Raih Juara 1 Dalam Kejuaraan Internasional Karate Di Surabaya

28 Desember 2024 - 08:59

Sukses Digelar Himasi Uniba Madura Realisasikan Sistem Informasi Mengajar

25 Desember 2024 - 12:53

Oknum Karyawan Indomaret Cabang KH.Mansyur Pangarangan Sumenep Diduga Tidak Jujur Dengan Uang Kembalian Konsumen 

11 Desember 2024 - 07:26

Trending di NEWS Netsatu.com

Sorry. No data so far.